BERITAUSUKABUMI.COM-Seorang jemaah haji asal Kabupaten Sukabumi, atas nama Nunung Nurulaeni binti Abdul Hamid dikabarkan meninggal dunia di Mekkah menjelang wukuf di Arafah, pada Jumat 8 Juli 2022 atau waktu setempat di Rumah Sakit Annur Mekkah.
Awal informasi kabar meninggalnya Nunung Nurulaeni binti Abdul Hamid ini terungkap setelah salah satu jamaah kloter 12 JKS. “‘Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Salah satu jamaah JKS 12 telah meninggal di Rumah Sakit Annur Makkah karena kangker darah. An. Ibu Nunung Nurulaeni binti Abdul hamid. Semoga Almarhumah di terima Iman islamnya, di terima amal ibadahnya dan di ampuni segala dosanya dan Allah tempatkan beliau di surga-Nya. Aamiin’”. Demikian pesan singkat beredar di sejumlah wartawan.
Dikonfirmasi, Kepala Urusan Haji dan Umroh Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Sukabumi, Rizal Yusuf Ramdhan membenarkan informasi wafatnya jemaah haji asal Kabupaten Sukabumi, atas nama Nunung Nurulaeni.”Iya benar ada seorang jemaah haji Kabupaten Sukabumi yang meninggal dunia. Hasil diagnosa penyakit likemia atau kurang darah dan lambung,”kata Rizal Yusuf Ramdhan dikonfirmasi BERITAUSUKABUMI.COM, Jumat 8 Juli 2022.
LIHAT JUGA
- Teknologi Carbon Cool Rompi Penurun Suhu Pertolongan Pertama Jemaah Haji Pasien Heat Stroke
- Jemaah Haji Diminta Tetap Patuh Gunakan APD
Kepada BERITAUSUKABUMI.COM, Rizal Yusuf mengirimkan foto identitas Nunung Nurulaeni yang diketahui jemaah haji Kabupaten Sukabumi yang berasal dari Kecamatan Surade, tepatnya beralamat di Kampung Ciloa RT 17 RW O6 Desa Wanasari Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi, kelahiran 5 Februari 1964.
Menurutnya secara keseluruhan jemaah haji Kabupaten Sukabumi saat ini dalam kondisi sehat walafiat dan saat ini, jamaah Kabupaten Sukabumi pada kloter 12 JKS sudah berada di tenda untuk melaksanakan wukuf yang akan dilaksanakan di hari ini (8 Juli 2022) atau di waktu setempat, mulai dari terbenamnya matahari (waktu zhuhur) pada tanggal 9 Zulhijah sampai fajar terbit pada tanggal 10 Zulhijah.
“Secara keseluruhan jemaah haji kita dalam kondisi sehat walafiat. Pelayanan kesehatan dari tim medis yang kami siap sudah menjalankan tugas dengan baik sesuai aturan yang ada. Mari kita doakan agar jemaah haji Kabupaten Sukabumi dan seluruh jemaah haji yang lainnya juga ada dalam kondisi sehat bisa menjalankan rukun haji sampai selesai agar bisa pulang kembali ke tanah air,”harapnya.
Terpisah, Kasubag Kesejahteraaan Setda Kabupaten Sukabumi, Usep Setiawan yang juga merupakan jemaah haji Kabupaten Sukabumi menuturkan, saat ini meski tengah diserang penyakit batuk dan pilek, tetapi hal itu bisa teratasi oleh tim kesehatan yang selalu siagap dalam pelaksanaan ibadah haji Tahun 2022.
Saat ini, kata Usep Setiawan cuaca di Mekkah berada pada 45 sampai 47 derajat celcius.Para jamaah calon haji masih dalam keadaan sehat walafiat. Meski begitu, ada beberapa jamaah yang mulai terserang pilek dan batuk. “Insya Allah pada sehat. Cuma ada beberapa yang terserang batuk dan pilek,” ujar Usep menginformasikan langsung dari Mekkah.
editor : Irwan Kurniawan
