BERITAUSUKABUMI.COM- Penanganan sementara dengan pemasangan tiang pancang (sheetpile) untuk memperkuat bagian timbunan jembatan yang longsor di Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) di KM 64+600 A yang mengalami longsor pada Rabu (3/4/24) lalu, sudah dilakukan pihak terkait.
“Alhamdulillah 45 sheetpile yang ada di bagian bawah struktur tol sudah terpasang semua untuk menahan longsor, kemudian yang di bagian atas akan dipasang 60 sheetpile lagi. Sampai siang tadi sudah terpasang 37 buah sheetpile. Nanti jam 24.00 WIB malam mudah-mudahan bisa selesai semua,” jelas Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono, saat kembali meninjau penanganan darurat Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) di KM 64+600 A yang mengalami longsor pada Rabu (3/4/24) lalu.
Saat meninjau lokasi longsor pada Selasa 9 April 2024, Basuki mengatakan penanganan sementara dengan pemasangan tiang pancang (sheetpile) untuk memperkuat bagian timbunan jembatan yang longsor akan selesai pada Rabu (10/4/2024) malam.
- BACA JUGA : Menteri PUPR Juga Sebut Penyebab Amblasnya Jalan Tol Bocimi GT Parungkuda KM 64 Karena Faktor Hujan Deras
Selanjutnya untuk penanganan permanen, akan dilakukan setelah periode Mudik Lebaran 2024.”Berhubung libur Lebaran, setelah H+3 Lebaran material baru bisa datang lagi. Kita mulai kerja untuk penanganan permanen dan akan kita upayakan selesai dalam waktu sekitar dua hingga tiga bulan,” ungkap Basuki.
Basuki juga mengungkapkan longsor di Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) akibat dari curah hujan yang tinggi.
“Kejadian tersebut diduga bukan karena adanya gerakan tanah, melainkan murni karena adanya longsor akibat dari curah hujan yang tinggi,”tandasnya.
sumber : PUPR
editor : Irwan Kurniawan