Sempat Longsor Jembatan Cikereteg Bogor-Sukabumi sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Jembatan Bailey atau jembatan sementara Cikereteg untuk fungsional ruas Jalan Bogor-Sukabumi, Jawa Barat sepanjang 69 meter hari ini Senin (13/3/2023) untuk sementara sudah siap dilalui kendaraan.
Jembatan Bailey atau jembatan sementara Cikereteg untuk fungsional ruas Jalan Bogor-Sukabumi, Jawa Barat sepanjang 69 meter hari ini Senin (13/3/2023) untuk sementara sudah siap dilalui kendaraan./foto:pupr

BERITAUSUKABUMI.COM-Jembatan Bailey atau jembatan sementara Cikereteg untuk fungsional ruas Jalan Bogor-Sukabumi, Jawa Barat sepanjang 69 meter hari ini Senin (13/3/2023) untuk sementara sudah siap dilalui kendaraan.

Disalin dari akun instagram @pupr_jalan_dkijabar, Jembatan Sementara Cikereteg yang memiliki panjang 69 meter tersebut rampung pelaksanaanya pada hari Minggu (12/03/2023) kemarin.

Jembatan sementara Cikereteg akan di uji coba pada hari Senin (13/03/2023) pukul 10.00 WIB. Meski sudah bisa digunakan untuk dilewati kendaraan, namun jembatan sementara Cikereteg hanya bisa dilewati oleh kendaraan yang memiliki berat maksimal 8 ton dan 2,1 meter.

Bacaan Lainnya

LIHAT JUGA : 

“Kendaraan dengan muatan dan dimensi lebih agar dapat melalui Tol Bocimi,”tulis keterangan resmi @pupr_jalan_dkijabar seperti dikutip BERITAUSUKABUMI.COM, Senin (13/3/2023).

Sistem pengaturan lalu lintas akan diberlakukan dengan sistem lalu lintas buka tutup, baik dari arah Bogor maupun dari arah Sukabumi.

“Seluruh kendaraan yang akan melintasi ruas jalan Bogor-Sukabumi ataupun sebaliknya harus tetap berhati-hati menjelang difungsionalkannya Jembatan Bailey Cikereteg, karena akan dilaksanakan pengaturan lalu lintas dengan sistem buka tutup yang mengakibatkan potensi antrian kendaraan,”demikian himbauan @pupr_jalan_dkijabar.

Sebelumnya Jembetan Cikereteg Cigombong Bogor sebagai akses utama jalur Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) mengalami amblas setelah mengalami longsor susulan pada Senin 27/02/2023.

Akibat longsor ini Jembatan Cikereteg mengalami kerusakan parah hingga arus akses kendaraan dari dua arah sempat ditutup total.


editor : Irwan Kurniawan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *