BERITAUSUKABUMI.COM-Salah menyebut nama Menteri Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhun Binsar Panjaitan, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono meminta maaf.
Dalam sebuah video berdurasi kurang lebih 6 menit yang diposting akun instagram @kabupatenbanjarnegara, Budhi menyampaikan permohonan maaf atas kesalahannya menyebut nama Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi @luhut.pandjaitan sebagai Menteri Penjahit.
Pria yang populer disapa Wing Chin itu mengatakan, kesalahan penyebutan terhadap Luhut Panjaitan merupakan hal ketidaksengajaan. Budhi juga berdalih kesalahan penyebutan nama Menteri Luhut Panjaitan jadi Menteri Penjahit, itu terjadi lantaran Budhi mengaku cukup kesulitan menghafal nama Luhut B Pandjaitan yang terlalu panjang.
BACA JUGA : Penangganan Covid-19 Belum Optimal, Akhirnya Luhut Minta Maaf ke Rakyat Indonesia
Selain meminta maaf kepada Luhut, Wing Chin juga meminta maaf kepada warga Batak dan marga Panjaitan di Tapanuli atas kesalahan penyebutan nama Panjaitan menjadi penjahit.
“Saya tidak pernah berniat menghina orang lain. Apabila saya dianggap menghina, saya siap untuk dikutuk apapun juga,”kata Budhi dalam penggalan videonya.
Sebelumnya, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono menyebut Menko Luhut dengan “Menteri Penjahit”. Kesalahan ucapannya itu terekam dalam video saat sesi wawancara di sebuah acara. Kala itu, Budhi menerangkan perkembangan kasus Covid-19 di Banjarnegara, Jawa Tengah.
“Pada waktu PPKM Darurat Banjarnegara zona merah. Tapi, setelah ada instruksi Mendagri dan dijabarkan Pak Menteri Penjahit itu, Luhut Penjahit itu saya laksanakan instruksinya,”kata Budhi saat salah menyebut nama Luhut Panjaitan jadi Menteri Penjahit.
editor : Irwan Kurniawan