Pelajar Asal Cisaat Perkuat Kontingen Jawa Barat di STQH Maluku Utara

Camat Cisaat, Yudi Mulyadi bersama Alfina Syaidah/foto;ist

BERITAUSUKABUMI.COM-Alfina Syaidah (17 tahun) pelajar asal Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, akan memperkuat kafilah kontingen Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Tingkat Nasional ke 26 Jawa Barat yang dihelat di Provinsi Maluku Utara, pada 16 sampai 25 Oktober 2021.

Alfina merupakan siswi Kelas 11 Madrasah Aliyah atau MA Tarbiatulfalah Pondok Pesantren Al Khoeriyah Desa Sukasari Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi, asuhan Ustad H. Hisom.

Camat Cisaat, Yudi Mulyadi meminta masyarakat mendoakan Alfina dapat berprestasi dengan hasil yang maksimal di ajang STQH Tingkat Nasional Tahun 2021.

Bacaan Lainnya

“Alfina akan mengambil Cabang Tahfid Qur’an 20 Juz Kategori Remaja Putri. Kita doakan bersama supaya Alfina bisa meraih sukses di STQH. Bisa membawa harus nama Sukabumi dan tentunya Jawa Barat,”kata Yudi.

Disalin dari Republika.co.id, sebanyak 1.700 orang menghadiri Seleksi Tilawatil Quran Nasional XXVI yang dipusatkan di Sofifi, Maluku Utara pada 16-25 Oktober 2021 terdiri atas peserta dan tim pendukung dari seluruh Indonesia.

“Ini untuk pertama kalinya Maluku Utara dipercaya menyelenggarakan ‘event’ (kegiatan) nasional, sampai hari ini tercatat sekitar 700 orang telah tiba,” kata Asisten III Pemprov Maluku Utara, Asrul Gailea, di Ternate, Kamis.

Dia menyebut kegiatan dipusatkan di Sofifi, Ibu Kota Provinsi Maluku Utara. Hingga 16 Oktober mendatang, pihaknya masih fokus menyambut kedatangan peserta dan kontingen pendukung.

Bagi peserta yang tiba lewat jalur udara, setiba di Bandara Sultan Babullah Ternate langsung diantarkan ke Pelabuhan Ahmad Yani untuk diseberangkan dengan kapal cepat ke Sofifi yang berjarak perjalanan sekitar satu jam.

Para peserta diinapkan di kompleks perumahan ASN dan acara dipusatkan di Masjid Raya Ashafur Khiarat. Pembukaan acara direncanakan pada 16 Oktober 2021, sedangkan hingga saat ini terkonfirmasi hadir Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Dia memastikan hingga saat ini panitia sudah siap untuk melaksanakan kegiatan ini serta memastikan penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan kegiatan guna mencegah penularan Covid-19.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara juga menyiagakan 100 personel Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di berbagai pintu masuk guna menekan penyebaran Covid-19 saat STQdi Kota Sofifi.

“Pemkot Ternate telah menyiagakan personel ditempatkan di empat pintu masuk di Kota Ternate, yaitu Bandara Sultan Baabullah dan tiga pelabuhan,” kata Koordinator Pendisiplinan dan Penegakan Hukum Prokes Satgas Penanganan Covid-19 Kota Ternate Abdullah Sadik.

Dia menjelaskan langkah ini dilakukan sebagai upaya antisipasi penyebaran COVID-19 saat pelaksanaan STQ karena Kota Ternate merupakan pintu masuk bagi daerah yang mengirimkan kontingenke Maluku Utara.

Oleh sebab itu, katanya, menjelang pelaksanaan STQ NasionalXXVI di Provinsi Maluku Utara, Satgas Penanganan Covid-19 Kota Ternate akan mengawal ketat penerapan protokol kesehatan mengingat Kota Ternate menjadi pintu masuk provinsi ini.

Dia mengatakan pelaksanaan STQ nasional akan berlangsung di Kota Sofifi, namun Kota Ternate merupakan pintu utama masuknya peserta STQ darii seluruh provinsi di Indonesia ke Maluku Utara. Setiap peserta yang tiba di Sofifi dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dan jika di atas 37 derajat Celsius akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh tim medis.


Hasna Fatimah Zahra

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *