BERITAUSUKABUMI.COM-Polres Sukabumi melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar meminta maaf kepada pengguna jalan atas kejadian tabrakan maut dua truk di Jembatan Pamuruyan Cibadak Kabupaten Sukabumi Kamis (13/4/2023) subuh.
Polres Sukabumi menyampaikan permohonan maaf kepada para pengendara karena kecelakaan yang menewaskan satu orang tersebut menyebabkan kemacetan parah.
“Kami sudah berupaya untuk mengevakuasi dengan cepat terhadap dua truk yang terlibat kecelakaan meskipun memakan waktu yang tidak sebentar. Kami mohon maaf,”kata Ipda M Yanuar Fajar disela mendampingi Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede saat memimpin langsung penanganan kecelakaan lalu lintas pada Kamis (13/4/2023) siang.
LIHAT JUGA :
- Tutup Total Jembatan Pamuruyan Cibadak tidak jadi Dilakukan
- Ini Penjelasan Satker PUPR Terkait Robohnya Jembatan Pamuruyan
Proses evakuasi dua truk antara truk pasir dan tangki pengangkut kecap itu baru selesai sekira pukul 11.00 WIB. Dua truk yang awalnya sempat menghalangi bahu jalan kini berhasil dipindahkan sehingga arus kendaraan dari dua arah kembali normal.
Menurut Yanuar pihaknya sudah melakukan pemeriksaan awal untuk mengetahui kronologi dari kecelakaan maut tersebut.
“Insiden bermula saat kendaraan truk tangki yang dikemudikan SAR (64) bersama penumpang AS (50) melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi. Truk tangki bermuatan kecap dengan nopol B 9216 RK kemudian oleng ke kanan saat melintasi tikungan ke kiri,”ungkap Yanuar menceritakan kronologis kecelakaan.
Kemudian, dari arah berlawanan melaju truk bermuatan pasir dengan nomor polisi B 9490 TYT yang dikemudikan S (42 tahun), sampai akhirnya kecelakaan pun tak terhindarkan, kedua truk saling bertabrakan berhadap-hadapan.
“Korban meninggal dunia adalah sopir truk tangki muatan kecap yakni SAR, warga Banyumas, Jawa Tengah. Dalam insiden ini satu orang lainnya juga mengalami luka-luka,”ujarnya.
editor : Irwan Kurniawan
