BERITAUSUKABUMI.COM – Elsa (22 tahun), warga Kabupaten Sukabumi, tak pernah menyangka benjolan kecil di lehernya mengubah hidup secara drastis.
Di usia muda dan tampak sehat, Elsa justru harus menjalani operasi pengangkatan kelenjar getah bening. Beruntung, ia telah terdaftar sebagai peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.
Program strategis milik negara ini terbukti menjadi penyelamat di saat kritis. Seluruh proses pengobatan Elsa, mulai dari pemeriksaan awal di Puskesmas hingga tindakan operasi di rumah sakit rujukan di Bandung, ditanggung sepenuhnya oleh JKN. Elsa bahkan tak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun.
“Saya awalnya cuma merasa ada benjolan di leher. Tapi lama-lama sakit, apalagi kalau nunduk. Saya langsung periksa ke Puskesmas,” ujar Elsa, Kamis (8/5).
Dari hasil pemeriksaan awal di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), Elsa dirujuk ke rumah sakit karena dicurigai mengalami gangguan kelenjar getah bening. Di rumah sakit, ia langsung mendapatkan kamar dan pelayanan yang cepat tanpa hambatan administrasi.
“Petugasnya sigap dan semua prosesnya jelas. Saya nggak harus nunggu lama,” kenangnya.
Hasil diagnosis menunjukkan bahwa Elsa harus menjalani operasi. Meski awalnya takut, ia merasa tenang karena dokter memberikan penjelasan detail tentang prosedur, risiko, dan proses pemulihan.
“Semua dijelaskan dengan sabar. Itu sangat menenangkan,” katanya.
Selama dirawat dan setelah operasi, Elsa mengaku mendapat perlakuan yang setara dengan pasien lainnya. Tidak ada diskriminasi meskipun ia menggunakan layanan BPJS Kesehatan.
“Pelayanannya profesional. Saya dilayani seperti pasien umum lainnya,” jelas Elsa.
Setelah keluar dari rumah sakit, Elsa tetap menjalani kontrol rutin. Semua layanan, termasuk pemeriksaan lanjutan, masih ditanggung oleh JKN tanpa biaya tambahan.
“Dari awal sampai sembuh, saya tidak keluar uang sama sekali. Semuanya gratis,” ungkapnya.
Kisah Elsa mencerminkan pentingnya menjadi peserta JKN, bahkan saat merasa sehat. Ia berharap program ini terus ditingkatkan agar semakin banyak masyarakat yang terbantu.
“JKN bukan cuma soal biaya, tapi soal rasa aman saat kita sakit,” pesannya.





