BMKG Bandung : Sukabumi Diguncang Gempa Bumi Berkekuatan M=4,2

pada Pukul 21:54:04 WIB, Selasa, 22 November 2022 telah terjadi gempabumi tektonik wilayah Kota Sukabumi dan sekitarnya. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4,2. Episenter terletak pada koordinat 7.93 LS dan 107.03 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 113 km Tenggara Kota Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 17 km.
Pada Pukul 21:54:04 WIB atau Selasa, 22 November 2022 telah terjadi gempabumi tektonik wilayah Kota Sukabumi dan sekitarnya. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4,2. Episenter terletak pada koordinat 7.93 LS dan 107.03 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 113 km Tenggara Kota Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 17 km.

BERITAUSUKABUMI.COM-Hasil analisa BMKG Bandung menyebutkan pada Pukul 21:54:04 WIB, Selasa, 22 November 2022 telah terjadi gempabumi tektonik wilayah Kota Sukabumi dan sekitarnya. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan M=4,2. Episenter terletak pada koordinat 7.93 LS dan 107.03 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 113 km Tenggara Kota Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 17 km.

Demikian rilis yang dipublis BMKG Bandung melalui jejaring akun medsos resminya yang disadur BERITAUSUKABUMI.COM, pada Selasa (22/11/2022).

BMKG Bandung menjelaskan jenis dan mekanisme gempabumi tersebut. Menurut BMKG Bandung, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif dasar laut di Lempeng Eurasia (intraplate earthquake).

Bacaan Lainnya

LIHAT JUGA

Menurut laporan BMKB Bandung, digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Garut, Kota Sukabumi dan Kabupaten Tasikmalaya dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut.

“Gempabumi Susulan: Hingga pukul 22:34 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan,”tulis akun BMKG Bandung.

BMKG Bandung menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG), website (http://balai2.bmkg.go.id/ atau http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id).), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg,”tulis akun BMKG Bandung

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan
HARTANTO, ST, MM


editor : Irwan Kurniawan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *