Jalur Kereta Api Bogor Sukabumi Telat Beroperasi, Menteri Perhubungan Minta Maaf

Jalur Kereta Api

BERITAUSUKABUMI.COM-Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta maaf atas keterlambatan pengoperasian kereta api jalur kereta api antara Bogor dan Sukabumi.

Setelah terhenti pengoperasian, jalur kereta api Paledang- Cicurug lintas Bogor-Sukabumi sebagai proyek strategis nasional (PSN) double track akan dioperasikan kembali.

“Selama delapan bulan kereta api tidak bisa beroperasi, tetapi atas investasi ini kita juga pastikan akhir minggu ini sudah bisa digunakan masyarakat dengan waktu yang lebih cepat dan kapasitas yang lebih baik,”kata Budi Karya Sumadi saat meninjau sarana dan prasarana transportasi di Provinsi Jawa Barat termasuk di jalur transportasi kereta api di Stasiun Cicurug Kabupaten Sukabumi Minggu 3 Maret 2022.

Bacaan Lainnya

LIHAT JUGA

Warga Protes Truk Kontainer Dibiarkan Nginjak Aspal Jalan Cisaat-Kadudampit

Ini Sembilan Jawaban Marwan-Iyos di 100 Hari Kerja untuk Masyarakat

Menurut Budi Karya Sumadi, kedatangannya ke statsiun Cicurug untuk memastikan konektivitas jalur kereta antara Bogor dan Sukabumi
“Jadi untuk kelancaran dan kenyamanan, kami melakukan upaya rekayasa konstruksi untuk mengurangi ketinggian dan membuat jalur ganda antara Bogor Sukabumi agar kapasitas kereta bisa bertambah dan kecepatan ke tempat tujuan meningkat, “ungkapnya.

Kementerian Perhubungan lanjut Budi Karya senantiasa bersama-sama dengan pemda melakukan pengembangan statsiun agar menjadi tempat yang refresentatif. Sehingga masyarakat bisa menikmati statsiun kereta api yang lebih menarik.

Sementara Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Soemantri mengatakan masyarakat Sukabumi sangat menantikan dioperasikannya kembali kereta jalur ganda.
“disamping itu lokus kita mengembangkan pariwisata yang ada di Kabupaten Sukabumi, dengan adanya double track akan mempermudah dan memperlancar arus lalulintas kedatangan ke destinasi wisata di Sukabumi,” ujarnya.

Selain itu Iyos Soemantri juga berharap angkutan barang bisa melalui kereta api, sehingga ada pengurangan pemakaian jalan protokol.
“Sesudah doubletrack berjalan otomatis kemacetan akan terkurangi tentunya kami berharap bahwa pengembangan statsion Cicurug bisa mendorong kemajuan dan pemberdayaan publik,”harapnya.


editor : Hasna Fatimah Zahra

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *