Hanya Santri yang Diperbolehkan Mudik

Santri di sebuah pondok pesantren (foto : temankita.id)

BERITAUSUKABUMI.com-Wakil Presiden Maruf Amin meminta gubernur, bupati dan walikota tidak menerapkan larangan mudik Idul Fitri bagi para santri.

Maruf Amin ingin para santri bisa merayakan Idul Fitri bersama keluarga di rumah masing-masing.

“Wakil Presiden minta agar ada dispensasi untuk santri bisa pulang ke rumah masing-masing, tidak dikenakan aturan-aturan ketat terkait larangan mudik yang berhubungan dengan konteks pandemi saat ini,” kata Juru Bicara Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Masduki Baidlowi kepada wartawan, Jumat (23/4).

Bacaan Lainnya

Masduki menyebut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa telah memberi contoh yang baik. Pemprov Jatim sudah memperbolehkan para santri mudik saat lebaran.

Dia menyampaikan dispensasi serupa belum dilakukan oleh Jawa Barat dan Jawa Tengah. Mar’ruf berharap pemerintah daerah segera memberi keringanan bagi para santri.

Ma’ruf menyarankan agar organisasi kemasyarakatan ikut mengusulkan dispensasi larangan mudik bagi santri. Dia berharap ormas Islam seperti Pengurus Besar Nahdlatul Ulama bisa menyurati pemerintah.

“Membikin surat kepada khusus, apakah kepada presiden, atau wakil presiden, atau kaditlantas supaya ada dispensasi. Itu penting agar santri yang pulang belajar bisa bertemu dengan orang tuanya dengan lancar,” tutur Masduki.

Sebelumnya Pemerintah menerapkan larangan mudik Idulfitri pada 6-17 Mei 2021. Keputusan diambil merujuk pengalaman lonjakan kasus COVID-19 di setiap libur panjang.


sumber : CNN

Editor Rikat Elang Perkasa

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *