BERITAUSUKABUMI.COM-Zahran Auzan asal Langkat, Sumatera Utara, Indonesia harumkan nama Indonesia setelah menjadi Juara 2 Dunia Musabaqoh Hafiz Quran (MHQ) Internasional 30 Juz di Arab Saudi yang dihadiri 153 negara. Zahran Auzan memperoleh hadiah dari kerajaan Arab Saudi sangat luar biasa yaitu sebesar 185.000 Riyal atau kalau dirupiahkan kurang lebih Rp 740.000.000 juta.
Pada cabang 30 juz MHQ Internasional Tahun 2022 di Arab Saudi, juara 1 diraih Achmad Achiri asal Maroko, juara 2 Zahran Auzan asal Indonesia, juara 3 diraih Abdoulie Njie asal Gambia. Juara 1 berhak mendapatkan uang pembinaan 200.000 riyal, juara 2 mendapatkan 185.000 riyal, dan juara 3 mendapatkan 170.000 riyal.
LIHAT JUGA
- 16 Peserta Musabaqoh Qiraatil Kutub MUI Dapat Beasiswa dari Universitas Nusa Putra
- Komisi IV DPRD Bareng MUI Bahas Raperda Pendidikan Keagamaan
Zahran Auzan Hafiz Al-Qur’an meraih juara 2 pada Musabaqah Hafalan Al-Qur’an (MHQ) Tingkat Internasional di Arab Saudi. Musabaqah ‘Kontes Al-Qur’an Raja Abdul Aziz Internasional’ yang berlangsung pada pertengahan September 2022 lalu.
Zahran Auzan baru berusia 13 tahun. Meski demikian, buah hati pasangan Ismuddin dan Aminatun Zahriah ini sudah hafal Al-Quran dan mampu bersaing dengan peserta lainnya dari berbagai negara.
“Alhamdulillah, satu lagi prestasi internasional diraih anak kita. Prestasi ini mengharumkan nama bangsa,” ungkap Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin di Jakarta, Kamis (22/9/22), disalin BERITAUSUKABUMI.COM dari kemenag.go.id.
Kasubdit Lembaga Pengembangan Tilawah dan Musabaqah Al-Qur’an dan Al-Hadits Kemenag, Rijal Ahmad Rangkuty menyatakan, prestasi Auzan merupakan bukti kualitas anak bangsa. Rijal berharap, prestasi Auzan menginspirasi generasi muda.
“Ini merupakan berita gembira untuk masyarakat Indonesia sekaligus penanda bahwa generasi kita mampu bersaing di kancah internasional,” ungkap pria yang juga hafal 30 juz Al-Qur’an ini.
Rijal juga mengapresiasi kerja keras orang tua Auzan dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi Sumatera Utara. Menurutnya, prestasi cemerlang sejak Auzan berkat pelatihan dan bimbingan yang diberikan dini.
“Ini inspirasi untuk anak-anak dan orang tua seluruh Indonesia. Ini salah satu keberhasilan pembinaan dan pendidikan sejak dini yang diberikan orang tua dan LPTQ Sumut,” imbuhnya.
editor : Hasna Fatimah Zahra