BERITAUSUKABUMI.COM – Kabar mengejutkan muncul dari wilayah Pajampangan, Kabupaten Sukabumi, melalui unggahan di media sosial Facebook, pada Senin 6 Oktober 2025.
Postingan warganet ini tersebar luas hingga perpesanan WhatsApp. Unggahan itu menarasikan bahwa ada seorang siswi kelas IV SD di Desa Sirnasari Kecamatan Surade meninggal dunia akibat keracunan usai mengonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG).
Korban yang meninggal dunia adalah Salsabila berusia 10 tahun. Korban merupakan warga Kampung Kalangsari RT 009/003, Desa Sirnasari, Kecamatan Surade.
Menurut keterangan ayah korban Mulyadi, anaknya memiliki riwayat penyakit asma. Terkonfirmasi pada Jumat (3/10/2025) Salsabila tidak masuk sekolah karena mengeluh sakit perut. Hal itu dirasakan korban setelah memakan buah melon milik adiknya.
“Jadi pada hari Jumat (3/10) itu anak saya mengalami sakit perut setelah makan melon milik adiknya. Hari itu tak masuk sekolah,” ujar Mulyadi.
Pernyataan Ayah korban itu pun dikuatkan oleh pihak sekolah. Emi Sukmawijaya, wali kelas IV SD Citanglar 4, mengonfirmasi bahwa Salsabila memang absen pada hari itu.
“Betul, pada hari Jumat kemarin Salsabila itu tidak masuk sekolah, katanya sakit. Jadi kami pastikan hari itu Salsabila tidak menerima paket MBG,” jelasnya.
Mulyadi menceritakan kronologi kejadian lebih lanjut. Sebelum meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jampangkulon, Salsabila sempat dibawa ke klinik milik seorang tenaga kesehatan yang bertugas di RSUD milik Pemprov Jabar itu.
Dari hasil pemeriksaan awal menunjukkan korban tidak bisa buang air besar (BAB) selama lima hari, sehingga langsung diberi obat. “Nah, setelah dikasih obat oleh Pak Asep, anak saya langsung bisa buang air besar,” kata Mulyadi.
Selang beberapa lama keluarga kembali ke klinik karena Salsabila mengalami gatal-gatal pasca-minum obat, kemudian diberi obat alergi.
Kondisi korban tak kunjung membaik, sehingga pada Minggu (5/10/2025) sekitar pukul 15.00 WIB, Mulyadi membawa anaknya ke RSUD Jampangkulon. Sayangnya, pada Senin (6/10) sekitar pukul 00.30 WIB dini hari, Salsabila dinyatakan meninggal dunia.
Atas musibah itu pihak keluarga menerima dan menyatakan bahwa musibah itu sudah takdir. Dalam surat pernyataan bermaterai, Mulyadi (43) meyatakan bahwa putrinya meninggal karena disebabkan penyakit bawaan.**





