BERITAUSUKABUMI.COM–Workshop Program Peningkatkan Mekanisme Akuntabilitas Sosial untuk pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di daerah pengembang Energi Terbarukan di Kabupaten Sukabumi, digelar Hotel Pangrango, Kabupaten Sukabumi pada Jumat,(1/06/2023).
Workshop dibuka Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman. Panitia penyenggara Workshop Program Peningkatkan Mekanisme Akuntabilitas Sosial SPM, Koko Muhammad mengatakan, workshop ini merupakan salah satu kegiatan dari rangkaian kegiatan pada sub program analisis bersama dalam pemanfaatan dan efektivitas mekanisme partisipasi dalam layanan publik dasar dan anggaran untuk pemenuhan Standar Pelayanan Minimum (SPM).
“Tujuannya membantu kualitas standar pelayanan minimal oleh pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui akuntabilitas sosial dalam tata kelola sumberdaya manusia di Kabupaten Sukabumi,”ungkap Koko Muhammad kepada BERITAUSUKABUMI.COM, usai acara.
Menurut Koko program akuntabilitas sosial rencananya akan berlangsung selama setahun di dengan locus utamanya ada di dua desa di wilayah Geothermal Salak Kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi.
LIHAT JUGA :
Di Musrenbang Marwan Hamami Fokuskan ke Peningkatan Infrastruktur
Dijelaskan Koko, setidaknya ada empat tujuan dari hasil analisis workshop ini. Pertama, untuk mengetahui sejauh mana kesiapan dan upaya bersama dalam pelaksanaan dan pemenuhan SPM pada layanan dasar oleh pemerintah daerah.
Kedua, mengetahui sejauh mana pemanfaatan kanal pengaduan sebagai salah satu mekanisme akuntabilitas sosial yang dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mendorong pemenuhan SPM pada pelayanan dasar.
“Ketiganya, untuk mengetahui sejauh mana model kolaborasi dan peran pihak swasta, dalam hal ini perusahaan pengelola energi baru terbarukan panas bumi (Geothermal Salak) dalam mendukung pencapaian SPM di daerah. Dan keempatnya guna mengetahui sejauh mana tingkat partisipasi masyarakat dalam mendorong pemerintah daerah dalam pelayanan dasar,”beber Koko.
Sedangkan tujuan diselenggarakannya workshop ini lanjut Koko tidak lain guna mensosialisasikan program ASPP di Kabupaten Sukabumi kepada perangkat daerah pengampu SPM dan pihak-pihak berkepentingan lainnya, serta pembahasan instrumen penilaian cepat SPM Kabupaten Sukabumi.
Sementara Ade Suryaman mengatakan, workshop sangat berarti guna mendukung peningkatan Good Governance, yang diawali dari proses perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan di daerah sehingga setiap hasil penelitian dapat memberikan manfaat untuk pengembangan energi terbarukan di Kabupaten Sukabumi.
“Workshop ini perlu untuk guna meningkatkan pemahaman dan menyamakan persepsi serta menyelaraskan gerak langkah kita dalam menindaklanjuti pembangunan,”tandasnya.
Editor : Irwan Kurniawan