BERITAUSUKABUMI.COM-Bupati Sukabumi, Marwan Hamami berencana akan membentuk tim penyelidikan terkait tewas seorang peserta Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMP Negeri 1 Ciambar Kecamatan Ciambar Kabupaten Sukabumi.
Marwan berencana membentuk tim penyelidikan karena perihal kronologis peristiwa tewasnya peserta MPLS SMP Negeri 1 Ciambar sampai saat ini laporan dari Dinas Pendidikan dan pihak kepolisian diperhatikannya berbeda.
“Untuk itu, kami berencana akan membuat tim penyelidikan terkait masalah ini,”kata Marwan Hamami kepada sejumlah wartawan usai acara di Pendopo Sukabumi, Senin (24/7/2023).
LIHAT JUGA :
- Peserta MPLS SMP Negeri 1 Ciambar Tewas Tiga Orang Saksi sudah Diperiksa Polsek Nagrak
- Ini Pembelaan SMK Negeri 1 Gunungguruh Terkait Insiden MPLS yang Makan Korban
Menurut Marwan Hamami, tim penyelidikan sengaja akan dibentuk guna memastikan seperti apa kebenaran kronologis tewasnya peserta MPLS SMP Negeri 1 Ciambar, berinisial MA tersebut.
Tim penyelidikan tewasnya peserta MPLS di SMP Negeri 1 Ciambar tersebut nanti akan dibantu dari pihak Polres Sukabumi.”Iya nanti dari pihak Polres Sukabumi akan ikut membantu bersama terkait pengungkapan sebenarnya kronologis kejadian sebenarnya,”tegas Marwan.
Marwan juga menegaskan pihaknya akan segera mengevaluasi pihak SMP Negeri 1 Ciambar, termasuk mengevaluasi dasar penyelenggaraan rangkaian MPLS di luar lingkungan sekolah yang mengakibatkan tewasnya MA karena tenggelam di Sungai Cileleuy.
“Saya sendiri secara resmi belum mendapatkan laporan secara resmi dari pihak sekolah. Nah, kalau soal sanksi, kita lihat saja nanti dari hasil evaluasi setelah tim yang akan kita bentuk melakukan penyelidikan sebenarnya. Apalagi sanksi ke PNS kan harus ada tahapannya,”tukas Marwan.
editor : Irwan Kurniawan