Cegah Korupsi, Ini yang Dilakukan Menkes RI Budi Gunadi Sadikin

Menkes RI Budi Gunadi Sadikin
Menkes RI Budi Gunadi Sadikin/foto:ist

BERITAUSUKABUMI.COM-Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin melakukan transformasi budaya kerja di internal Kemenkes. Menurutnya, transformasi budaya kerja dilakukan untuk meningkatkan integritas pegawai dan mencegah terjadinya korupsi, kolusi dan nepostisme. Dan terpenting dari transformasi Kementerian Kesehatan adalah merubah budaya kerja.

“Tugas saya adalah transformasi sistem kesehatan nasional dan kita punya 6 pilar. Tapi saya tahu transformasi ini hanya bisa berjalan dan berkesinambungan kalau internal Kementerian Kesehatannya juga melakukan transformasi,” ujar Menkes Budi pada puncak Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) di gedung Kemenkes, Rabu (7/12/2022).

“Pilar transformasi itu sebenarnya ada 7, pilar yang ke-7 adalah transformasi budaya kerja Kementerian Kesehatan, karena kalau tidak dilakukan tidak mungkin transformasi bisa berkesinambungan,” tambah Menkes.

Bacaan Lainnya

LIHAT JUGA :

Dikatakan Menkes Budi, untuk bisa mengubah budaya kerja Kementerian Kesehatan itu tidak diperlukan waktu sampai 5 tahun supaya bisa berubah. Budaya kerja bukan sesuatu yang dihasilkan hanya dengan melihat di slogan di poster atau layar komputer.“Budaya kerja itu tidak ada di sana, budaya kerja baru berhasil kalau ada di hati dan diwujudkan dengan prilaku ,” ucap Menkes Budi.

Ditambahkan Menkes Budi, suatu institusi dibilang budaya kerjanya bagus bukan dari nilainya, melainkan budaya kerja itu berhasil kalau semua orang sudah bisa merasakannya.

“Budaya profesionalisme penting, dan didalamnya ada budaya terkait integritas yang lebih penting lagi, dan prilaku anti korupsi masuk ke integritas itu,” tutur Menkes Budi.

Inspektur Jenderal Kemenkes drg. Murti Utami, MPH mengatakan rangkaian kegiatan Hakordia ini tidak terlepas dari pilar ke-7 yang selalu digaungkan oleh Menteri Kesehatan. Pilar transformasi ke-7 adalah pilar bagaimana kita mentransform budaya kerja di lingkungan Kementerian Kesehatan.“Kami sangat meyakini bahwa transformasi dari budaya kerja ini tidak terlepas dari budaya anti korupsi,” ujarnya.

Dalam rangka peringatan Hakordia di kementerian Kesehatan dilaksanakan berbagai seminar yang bekerja sama dengan lintas sektor terkait dalam rangka peran perempuan dalam mendidik generasi anti korupsi, serta seminar hybrid dalam rangka membangun ASN yang modern, kreatif, dan berintegritas. Pada Peringatan Puncak diselenggarakan Seminar Nasional dengan menghadirkan narasumber dari KPK dan Kepala BPKP 2015-2020, selain itu pemberian pemenang E-Learning Pengetahuan Antikorupsi Dasar & Integritas KPK oleh Wakil Ketua KPK

Selain itu juga dilakukan berbagai perlombaan dalam rangka membangun budaya antikorupsi di kementerian kesehatan melalui ESKOPI (Estafet Ketangkasan Antikorupsi), PANTURA (Pantun Rasa Antikorupsi), CEKATAN (Cepat, Kuat dan Tangkas Menjawab Tantangan Pengetahuan Antikorupsi/ Cerdas Cermat)


sumber : kemenkes

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *