BERITAUSUKABUMI.com-Tak mau kerumunan massa di pusat-pusat perbelanjaan jelang Lebaran 2021 jadi penyebab laju penyebaran COVID-19 terus merangkak di wilayahnya, sambil jalan kaki, Wali Kota Achmad Fahmi keliling memantau langsung ke beberapa pusat perbelanjaan dan mall di Kota Sukabumi, Minggu, 2 Mei 2021.
Tidak hanya sekedar memantau aktivitas warga di pusat perbelanjaan, Achmad Fahmi bahkan sempat berkoar-koar menggunakan media pengeras suara milik pengelola mall hanya untuk mengingatkan warga pengunjung yang sedang berbelanja agar tetap menerapkan protokol kesehatan.
Dalam kesempatan itu juga, Achmad Fahmi tanpa malu tanpa segan menyapa langsung kepada para pengunjung pusat perbelanjaan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Selain ke pengunjung, ia juga mewanti-wantipara petugas di pusat perbelanjaan untuk lebih sering mengingatkan pengunjung yang masih lalai dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Diharapkan semua pengunjung bisa menghindari kerumunan yang ada. Jika sudah melakukan perbelanjaan dimohon untuk segera kembali ke rumah masing-masing,” seru Achmad Fahmi.
Sekedar mengingatkan, data Satgas COVID-19 Kota Sukabumi menyebutkan warga yang positif corona kini mencapai 17 orang.
Dalam update data harian, Sabtu (1/5/2021), Satgas COVID-19 Kota Sukabumi mengumumkan, Kelurahan Karang Tengah dan Nanggeleng yaitu 5 kasus. Satgas menjelaskan 17 kasus terbaru ini ini terdiri dari 7 laki-laki dan 10 perempuan. Dalam rentan usia 5-18 tahun 5 orang, 19 – 59 tahun 10 orang dan diatas 59 tahun ada 2 pasien.
Selain Karang Tengah (5 kasus) h, kasus positif COVID-19 hari ini (1 Mei 2021) berasal dari Cikondang (2 kasus), Nanggeleng (5 kasus), Jayaraksa (2 kasus), Gedong Panjang (2 kasus), Karamat (2 kasus).
“17 kasus terbaru ini bergejala ringan, semuanya menjalani isolasi mandiri,” jelas dr Wahyu Handriana juru bicara Satgas COVID-19 Kota Sukabumi.
Dengan penambahan ini, satgas mencatat ada 290 pasien yang menjalani isolasi karena terkonfirmasi positif COVID-19 . Sebagian besar isolasi mandiri.
“Ruang isolasi rumah sakit rujukan di Kota Sukabumi per hari ini terisi 90 persen, baik pasien kota maupun kabupaten Sukabumi,” pungkas Wahyu.
sumber : humas pemkot sukabumi
editor : Rikat Elang Perkasa