BERITAUSUKABUMI.COM-Kerja kepala desa dan perangkatnya tidak hanya berurusan dengan administrasi saja, namun menyangkut segala aspek yang menyangkut pemerintahan itu sendiri.
Selain itu, kepala desa dan perangkatnya tidak hanya memiliki kemampuan manajerial, tapi harus mengerti perundang-undangan yang ada.
“Mulai dari sosial-politik, ekonomi, budaya, dan tak kalah penting mengelola keuangan,”kata Bupati Sukabumi Marwan Hamami membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa Tahun Angkatan 2021 dalam kegiatan Jaksa Bina Desa di Hotel Augusta, Cikukulu, Rabu, 15 Desember 2022.
BACA JUGA
- Jaksa Bina Desa Tekan Korupsi di Desa
- Di Sukabumi Komplotan Geng Bermotor mulai Masuk Desa
- Marwan Kukuhkan Tujuh Desa di Sukabumi jadi Percontohan Desa Religius Mubarokah
Kegiatan yang terselenggara atas kerjasama Persatuan Rakyat Desa (Parade) Nusantara bersama Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi ini, dilaksanan selama dua hari, terhitung 15-16 Desember 2021 dengan menghadirkan pemateri dari kejaksaan, kepolisian, dan unsur terkait lainnya.
Marwan Hamami meminta kegiatan ini sebagai penguatan fungsi kepala desa di wilayahnya masing-masing dan harus menjadi bekal dan komitmen untuk menjalankan roda pemerintahan. Sehingga, pemerintahan di desa bisa berjalan sesuai aturan.
“Kita bekerja pada aturan. Bapak dan ibu harus taat terhadap peraturan perundang-undang dan mengutamakan kepentingan masyarakat,”ungkapnya.
Marwan meyakini, bimtek ini mendukung percepatan peningkatan kapasitas kepala desa. Dirinya pun berterima kasih kepada Kejaksaan Negeri Kabupaten Sukabumi yang memberikan pemahaman umum kepada kepala desa.
“Pemahaman hukum ini sangat penting. Tak mudah menyelenggarakan pemerintahan desa, kalau tak taat aturan. Selama bimtek ini, bapak ibu harus banyak aktif bertanya,” bebernya.
Sementara Ketua DPD Parade Nusantara Kabupaten Sukabumi, Aum M Madjanan mengatakan, bimtek ini merupakan solusi yang ditempuh untuk peningkatan SDM aparatur desa. Sehingga, diharapkan pembangunan di desa bisa berjalan sesuai harapan masyarakat dan target pemerintah tercapai.
“Dan juga jaksa bina desa ini untuk melengkapi kebutuhan ilmu hukum. Sehingga, para kepala desa semakin paham berbuat terbaik untuk masyarakat secara tepat,” pungkasnya.
editor : Hasna Fatimah Zahra