Adul Bocah Cibadak yang Pernah Digendong Jokowi Ingin jadi Pemadam Kebakaran

abdul bocah penyandang disabilitas
Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah saat menemui Adul.

BERITAUSUKABUMI.COMAbdul Muslih (12) tahun, bocah penyandang disabilitas yang beberapa tahun lalu sempat digendong Presiden Joko Widodo, di HUT Bhayangkara ke 76 ini mendapat kunjungan langsung dari Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah, di Kampung Cikiwul Tonggoh Desa Sekarwangi Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi, Jumat 1 Juni 2022.

Dedy sengaja berkunjung ke rumah Adul, begitu ia akrab dipanggil untuk menyerahkan bantuan juga memberi semangat kepada Adul agar rajin belajar ditengah keterbatasan yang dialaminya.

Pada kesempatan tersebut Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah memberikan bantuan keperluan sekolah kepada Adul diantaranya alat tulis dan sepatu.

Bacaan Lainnya

” Dihari ulang tahun Polri ke 76, ini merupakan salah satu kepedulian Polri kepada saudara Abdul dimana saudara Abdul ditengah keterbatasan fisik tetapi kami melihat dia semangat untuk belajar dan semangat untuk berangkat ke sekolah,” ungkap Dedy.

LIHAT JUGA 

Dedy mengaku melihat Abdul disalah satu media sosial temannya sehingga membuatnya terenyuh serta terpanggil untuk memberikan bantuan.”Untuk Adul sendiri semoga Adul sehat selalu dan tidak patah semangat untuk belajar dan kami dari Polres Sukabumi siap mendukung Adul dalam proses belajar,”ujarnya.

Kepada sejumlah wartawan yang ikut meliput kunjungan Dedy ke rumah Adul. Adul sempat mengungkapkan keinginan cita-citanya. Adul ternyata ingin jadi petugas pemadam kebakaran. Alasannya tidak lain lantaran Adul ingin membantu orang lain.”Ingin jadi pemadam kebakaran biar bisa bantu orang lain,”kata Adul dengan polosnya.

Sekedar mengingatkan, sebelumnya di 2028 lalu Adul yang saat itu duduk dibangku kelas 3 SDN 10 Cibadak Sukabumi, secara khusus pernah diundang untuk menghadiri acara Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tahun 2018 di Summarecon Mall, Jakarta, oleh Presiden Indonesia Joko Widodo,

Jokowi juga pernah mengapresiasi tinggi kepada Adul yang tidak pantang menyerah dalam menjalani takdir hidup. Di mana kata Jokowi saat itu, perjuangan Adul, telah mengajarkan kepada kita semua bahwa tekad untuk maju, keinginan untuk menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya, tak berkurang sedikit pun oleh keterbatasan yang dimiliki.

Untuk diingatkan lagi, dengan kondisi fisik Adul yang terpaksa menggunakan topangan kedua belah tangan merangkak melewati jalan yang cukup terjal untuk berangkat dan pulang sekolah dari rumahnya di Kampung Cikiwul Tonggoh RT 01/RW 01 Desa Sekarwangi Cibadak dengan jarak 3 Kilometer menuju Sekolahnya di SDN 10 Cibadak.


editor : Irwan Kurniawan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *