BERITAUSUKABUMI.COM-Pemerintah Kabupaten Sukabumi berhasil membangun sebanyak 23.485 unit tempat buang berak.
Keberhasilan ini tidak lepas dari terus gencarnya inovasi untuk penuhi kebutuhan sanitasi dan gerakan berkelanjutan stop buang air besar sembarangan di Kabupaten Sukabumi.
“Bahkan dalam peningkatan lingkungan yang kondusif, kami pun memiliki Instruksi Bupati tentang percepatan ODF (Open Defecation Free), surat edaran pelaksanaan STBM, hingga surat keputusan tentang Satgas ODF,”kata Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Soemantri dalamp presentasi penilaian sanitasi total berbasis masyarakat (STBM) Award 2021, di Pendopo Sukabumi, Selasa 21 September 2021.
BACA JUGA : Iyos Rekomendasi Sepatu Seragam KORPRI, GAPURA Curiga ada Kepentingan Bisnis
Terobosan lainnya lanjut Iyos, ada lelang kebaikan yang melibatkan berbagai unsur untuk meningkatkan cakupan kepemilikan jamban masyarakat. Baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan atau desa.”Hasilnya 23.485 unit jamban telah dibuat,”terangnya.
Menurut H. Iyos, pembangunan sanitasi tidak hanya mengenai sarana dan prasarana saja. Namun, menyangkut perilaku masyarakat sehari-hari.”Strategi yang dibuat harus meliputi pemberdayaan masyarakat secara langsung,” bebernya.
editor : Hasna Fatimah Zahra