Muscab PPP Kabupaten Sukabumi Diwarnai Keributan

keributan muscab PPP Kabupaten sukabumi
Suasana keributan di arena Muscab PPP Kab. Sukabumi

BERITAUSUKABUMI.COM-Musyawarah Cabang (Muscab) DPC PPP Kabupaten Sukabumi 2021, di Hotel Pangranggo Selabintana Kabupaten Sukabumi, Selasa 9 November 2021, diwarnai insiden keributan antara pendukung kubu Tomi Ardi dan Ujang Rahmat.

Dari pantauan BERITAUSUKABUMI.COM di arena ruang muscab, keributan terjadi usai proses pemilihan tim formatur dan selesai penutupan Muscab DPC PPP Kabupaten Sukabumi ditutup sekitar pukul 23.00 WIB.

Aroma persaingan kandidat Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Ujang Rahmat versus Tomi Ardi di muscab sedari awal tensinya memang begitu kentara.

Bacaan Lainnya

Dan benar saja, puncaknya, pada saat usai proses pemilihan tim formatur usai kemudian dilangsungkan dengan sesi penutupan rangkaian muscab yang ditutup Sekretaris DPW PPP Jawa Barat, Pepep Syaiful Hidayat, kericuhanpun tak bisa terhindarkan.

Padahal, dalam isi sambutan penutupan muscab, Pepep banyak menekankan pesan setelah muscab usai dan hasil pemilihan tim formatur, siapapun yang memperoleh suara terbanyak untuk jadi ketua tim formatur, kader PPP harus tetap bersatu, menjaga kebersamaan dalam membesarkan PPP.

BACA JUGA :

Namun pesan Pepep tak dihiraukan, entah siapa pihak pertama yang memulai memprovokasi, tetiba suara teriakan-teriakan keras di ruang muscab sebagai bentuk kekecewaan hasil pemilihan formatur keluar.

Aksi adu mulut antar dua pendukung Ujang Rahmat dan Tomi Ardi pun terjadi. Malah terlihat ada segelintir peserta atau pendukung salah satu kandidat hendak berniat menyerang secara fisik, namun untungnya tindakan itu berhasil diredakan rekan pendukung lainnya.

Himbauan agar tetap tenang dan menghindari keributan dari Pepep dan pengurus demisioner DPC PPP Kabupaten Sukabumi tak dihiraukan. Pihak keamananan dari Polsek Sukabumi dan Satuan Tugas (satgas) DPC PPP Kabupaten Sukabumi berusaha melerai agar potensi adu fisik sejumlah orang dari kubu dua pendukung tidak terjadi.

Untuk menghindari ketegangan yang masih berlangsung di ruang muscab, pihak keamanan meminta salah satu kubu dari pendukung Ujang Rahmat untuk keluar dari ruang muscab.

Keributan mulai agak mereda setelah Tomi Ardi tampil kedepan panggung arena muscab menyerukan para pendukungnya untuk tetap tenang, tidak terpancing emosi apalagi sampai mengambil tindakan kekerasan.

Hampir 30 menit ketegangan antar dua kubu pendukung Ujang Rahmat dan Tomi Ardi terjadi akhir mereda, dan perlahan para peserta muscab pergi meninggalkan ruang muscab.

“Kami sangat menyesalkan insiden ini bisa terjadi, mau gimana lagi ini sudah terjadi, mudah-mudahan tidak berkepanjangan dan semua pihak dewasa dalam menyikapi hasil muscab ini,”kata Ketua OC Muscab DPC PPP Kabupaten Sukabumi, Daden Iskandar.

Di pemilihan tim formatur DPC PPP Kabupaten Sukabumi periode 2021-2026 itu sendiri, Ujang Rahmat memperoleh 23 suara dan Tomi Ardi memperoleh 20 suara. Sedangkan, tim formatur dari unsur perwakilan PAC PPP Kabupaten Sukabumi yang jumlahnya empat orang, masing-masing memperoleh 20 suara.

Atas hasil pemilihan tim formatur ini, Ujang Rahmat otomatis jadi ketua tim formatur dan dipastikan jadi ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi periode 2021-2026.


editor : Irwan Kurniawan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *