BERITAUSUKABUMI.COM-Berdasarkan penghitungan resmi suara sementara data dari sistem real count KPU RI, Calon incumben Anggota DPR RI Nomor Urut 1 Partai Golkar, Dewi Asmara, masih merajai perolehan suara untuk DPR RI.
Berdasarkan data sementara yang dipublis di https://pemilu2024.kpu.go.id/pilegdpr, BERITAUSUKABUMI.COM, per Sabtu 17 Februari 2024 Pukul 07.00.02 WIB, Dewi Asmara memperoleh 45.481 suara. Diposisi kedua ditempati Caleg DPR RI Partai Golkar Arfa Gunawan, dengan perolehan sementara 11.144 suara, kemudian disusul Pasha Ismaya Sukardi dengan memperoleh 8.988 suara.
Masih berdasarkan data dari https://pemilu2024.kpu.go.id/pilegdpr, Calon Incumben Anggota DPR RI Nomor urut 1 dari Partai Gerindra, Heri Hunawan masih memperoleh suara terbanyak dengan 33.135 suara, disusul Caleg DPR RI Satrio Dimas Adityo dengan perolehan suara sementara 31.317 suara.
BACA JUGA :
- Dukung Kemajuan Desa Mantan Kepala Desa se-Kabupaten Sukabumi Dukung Dewi Asmara
- Kumpul Bareng Dewi Asmara Ratusan Anggota Komunitas Motor Sukabumi Sampaikan Aspirasi
Lalu, caleg Incumben DPR RI dari Partai PAN, Desy Ratnasari memperoleh sementara 26.304 suara. Yang menarik terjadi diperolehan suara Caleg incumben DPR RI Partai Demokrat, di mana caleg incumben Mohamad Muraz, untuk sementara perolehan suaranya dilampaui oleh caleg nomor urut 2, Iman Adinugraha. Muraz sementara meraih 12.162 suara, sedangkan Iman Adinugraha sudah memperoleh angka 24.218 suara.
Kemudian caleg incumben DPR RI dari PKS, Slamet baru memperoleh 26.626 suara, disusul caleg DPR RI, Priyo Indrianto dengan 12.831 suara.
Terakhir, caleg incumbent dari PDI-P, Ribka Tjiptaning. Berdasarkan data sementara hitung suara real count dari KPU RI, Ribka Tjiptaning baru memperoleh di angka 16.025 suara
Berikut data sementara perolehan suara caleg incumben DPR RI :
- Dewi Asmara (Partai Golkar) 45.481 suara
- Heri Gunawan (Gerindra) 33.135 suara
- Slamet (PKS) 26.626 suara
- Dessy Ratnasari (PAN) 26.304 suara
- Ribka Tjiptaning 16.025 suara
- Mohamad Muraz (Partai Demokrat) 12.162 suara.
editor : Irwan Kurniawan