Warga Waluran Sukabumi Asyik Telponan, Tau-taunya sudah Masuk Jurang

Petugas gabungan mengevakuasi S warga Bojonglame RT 10 Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi ini ditemukan di dasar jurang Bukit Panenjoan setelah sebelumnya korban bersama rekan rekannya sekira pukul 22.50 WIB, bermain di kawasan objek wisata Bukit Panenjoan./foto:istimewa

BERITAUSUKABUMI.COM-Awal ceritanya asyik teleponan S seorang pengunjung objek wisata Bukit Panenjoan Kecamatan Ciemas Kabupaten Sukabumi, ditemukan sudah tidak bernyawa pada pada Selasa (14/3/2023).

Warga Bojonglame RT 10 Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi ini ditemukan di dasar jurang Bukit Panenjoan setelah sebelumnya korban bersama rekan rekannya sekira pukul 22.50 WIB, bermain di kawasan objek wisata Bukit Panenjoan.

Rekan korban menyebut sebelum terjatuh ke jurang Bukit Panenjoan, korban berjalan sendiri menuju pinggir jurang sambil menelpon seseorang.

Bacaan Lainnya

LIHAT JUGA : 

Namun setelah kurang lebih satu jam korban tidak kunjung kembali ke tempat semula berkumpul. Kemudian, karena penasaran korban tidak terlihat, rekan-rekan korban berinisiatif untuk mencari sekitar lokasi. Hasilnya, rekan-rekan korban hanya menemukan sandal milik S.

Karena masih penasaran dengan keberadaan korban yang belum ditemukan, rekan-rekan korban terus melakukan pencarian, dan akhirnya ada yang melihat korban sudah berada di bawah jurang Bukit Panenjoan dengan kedalaman kurang lebih 50 meter.

“Rekan-rekan korban melakukan upaya penyusuran ke bawah jurang dan berhasil menemukan keberadaannya dalam keadaan sudah meninggal dunia,”ujar Ujang Rohendi, salah seorang warga sekitar.

Menurut Ujang, jasad korban baru dapat dievakuasi sekira pukul 09.00 WIB pagi.”Dengan menggunakan tali tambang korban berhasil dievakuasi Tim SAR Gabungan,”terang Ujang.


editor : Irwan Kurniawan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *