BERITAUSUKABUMI.COM-Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, launching Program Ekspedisi Rupiah Berdaulat dan Bantuan Program Sosial kepada warga nelayan di Kampung Cipatuguran RW 21 Kelurahan Palabuhanratu Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Selasa (27/9/2022).
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Herawanto mengatakan dipilihnya Kampung Cipatuguran karena sebagian besar masyarakatnya merupakan nelayan. Terlebih kata Herawanto, Kampung Cipatuguran dipilih menjadi titik fokus untuk acara ekpedisi ini karena dari para nelayanlah penggerak utama dalam kemajuan ekonomi Kabupaten Sukabumi.
“Kenapa kita memilih Cipatuguran?, karena dari titik inilah kita tidak hanya kampanye uang baru namun supaya perekonomian Kabupaten Sukabumi menjadi maju dengan para nelayannya,”ungkap Herawanto.
LIHAT JUGA
- Pertahankan Ketahanan Pangan, Pondok Pesantren di Sukabumi Dapat Perhatian Bank Indonesia
- Bagi Nelayan Program SOLUSI Berikan BBM Tepat Sasaran dan Terjangkau
Menurut Herawanto kegiatan Ekspedisi Rupiah Berdaulat ini dilaksanakan untuk memberikan ’Edukasi Cinta, Bangga, Paham Rupiah’ kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan pemahaman atas rupiah.”Kita ingin menguatkan masyarakat untuk cinta, bangga, paham terhadap rupiah baik transaksi secara tunai maupun nontunai,”harapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Soemantri mengapresiasi atas adanya bantuan Program Ekspedisi Rupiah Berdaulat dan Bantuan Program Sosial kepada warga nelayan di Kampung Cipatuguran ini.
“Kita optimis bahwa kegiatan ekspedisi rupiah berdaulat dapat membantu masyarakat dalam bertransaksi secara legal serta dapat menumbuhkembangkan jiwa nasionalisme dan rasa bangga dengan mata uang rupiah,”ungkapnya.
Iyos Soemantri berharap dengan adanya Program Ekspedisi Rupiah Berdaulat dan Bantuan Program Sosial kepada warga nelayan di Kampung Cipatuguran, masyarakat lebih mampu mengenal tentang peran penting uang rupiah di kehidupan sehari-hari.
“Semoga masyarakat lebih mampu mengenal dan mampu paham menggunakan uang yang sebenrnya dan yang paling penting kita sekarang ini lagi bergelut untuk menekan inflansi,”pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut Iyos Soemantri sempat melakukan penukaran uang lama dengan jenis uang rupiah ’Tahun Emisi 2022’ sebagai alat pembayaran yang sah yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.
Selain itu pada kesempatan tersebutpun dilaksanakan penyerahan bantuan Program Sosial Bank Indonesia Kepada Rukun Nelayan Cipatuguran dan SMK Negeri 1 Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi.
editor : Irwan Kurniawan