Video Viral Pedagang RTH Citepus Palabuhanratu, Pokdarwis Citepus Minta Maaf

Ruang Terbuka Hijau (RTH) Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi
Ruang Terbuka Hijau (RTH) Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi

beritausukabumi.com-Humas Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Ruang Terbuka Hijau (RTH) Citepus Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, Rahmat, menyampaikan permohonan maaf atas sebuah video viral di media sosial yang memperlihatkan seorang pengunjung RTH Citepus mendapat perlakukan kurang menyenangkan dari seorang pedagang.

“Sekali lagi, dengan adanya video viral tersebut, kami meminta maaf selaku Pokdarwis. Jika memang benar ada kejadian seperti itu, kami mohon maaf. Namun, jika tidak benar, mohon jangan mengunggah video sembarangan tanpa bukti yang jelas,” ujar Rahmat kepada wartawan.

Rahmat juga menegaskan dengan viralnya video tersebut para pedagang di RTH Citepus akan lebih berhati-hati dalam melayani pengunjung agar kejadian serupa tidak terulang.

Bacaan Lainnya

“Kami, perwakilan pedagang di RTH Citepus, memohon maaf yang sebesar-besarnya,”ujarnya.

Sebelumnya diberitakan video berdurasi 32 detik itu diunggah di salah satu grup Facebook. Menurut salah satu pengunjung dalam video itu, pedagang tersebut menyebutkan bahwa jika tidak segera memesan, pengunjung harus membayar Rp 30 ribu per jam.

Video ini pun viral dan menjadi perbincangan, di Sejumlah komentar menyebut kejadian tersebut bisa menjadi alasan wisatawan enggan berkunjung.

“Warung itu noh, noh warungnya, yang baju coklat. Langsung nawarin minum, katanya harus langsung pesan. Kalau enggak mau pesan, langsung bayar 30 ribu per jam. Sungguh luar biasa sekali ente,” ucap pengunjung dalam video tersebut.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *