beritausukabumi.com-PT PLN (Persero) bergerak cepat dengan memulihkan secara bertahap 1.147 gardu yang sempat padam akibat cuaca ekstrem di beberapa wilayah Kabupaten Sukabumi.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, saat ini, lebih dari 60 persen gardu telah berhasil dioperasikan kembali untuk mengaliri listrik sekitar 67 ribu pelanggan terdampak.
“Kami terus bekerja keras agar masyarakat yang terdampak dapat segera beraktivitas dan listrik kembali pulih. Ratusan petugas di lapangan all out 24 jam nonstop untuk menyelesaikan misi kemanusiaan ini,” ungkap Darmawan.
Sementara General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Agung Murdifi menjelaskan hingga hari ini, PLN UID Jawa Barat telah berhasil mengoperasikan 705 gardu atau lebih dari 60 persen gardu yang terdampak akibat cuaca ekstrem.
“PLN UID Jabar telah menyiapkan 4 posko siaga di Pelabuhanratu, Cikembar, Sukanagara, serta menerjunkan lebih dari 300 personel, 52 kendaraan operasional, 10 truk, dan 5 crane,” ujar Agung.
Selain itu, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN menyalurkan sebanyak 800 paket sembako untuk korban terdampak banjir.
PLN dan YBM PLN juga menyiagakan food truck untuk menyediakan sekitar 900 paket makanan beserta minuman setiap harinya.
“Sebagai BUMN, kami ingin hadir di tengah masyarakat, khususnya saat bencana. Semoga kehadiran kami bisa meringankan beban dan memberi penghiburan. Bersama, kita bangkit untuk pemulihan,” ujar Agung.