BERITAUSUKABUMI.COM-Berdasarkan laporan korban dan hasil rekaman CCTV, petugas marbot Masjid Agung Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, mencatat sudah lima kali kasus pencurian kendaraan bermotor atau curanmor yang terjadi di area parkir Masjid Agung Palabuhanratu.
“Dari bulan Januari 2021 sampai sekarang sudah lima kali pencurian motor. Yang terbaru ya pencurian motor yang dialami warga Desa Margalaksana Kecamatan Cikakak,”ungkap petugas marbot Masjid Agung Palabuhanratu, Hamzah Fansuri dikonfirmasi BERITAUSUKABUMI.COM, Jumat 5 November 2021.
Artikel Terkait :
- Cerita Presenter Kompas TV Sukabumi yang Motornya Diembat Maling
- Lagi, Badog Motor di Masjid Agung Palabuhanratu Beraksi
Menurut Hamzah, selain modus bongkar paksa dengan dugaan menggunakan kunci leter T, dua dari lima kasus curanmor di Masjid Agung Palabuhanratu, modusnya adalah dengan cara menghipnotis korban.”Ada dua korban yang motor hilang dicuri karena sebelumnya diindikasi dihipnotis dulu,”terangnya.
Upaya antisipasi agar pencurian kendaraan bermotor di area parkir Masjid Agung Palabuhanratu sebenarnya sudah sering dilakukan. Baik itu melalui pengumuman pengeras suara di masjid maupun memasang spanduk himbauan agar orang yang akan menunaikan solat di Masjid Agung Palabuhanratu, lebih waspada dan hati-hati ketika memarkir kendaraannya di area parkir Masjid Agung Palabuhanratu.
“Petugas parkir kami memang ada tapi jumlah sangat terbatas, dan tidak tiap waktu stand by di lokasi parkir. Untuk kami meminta kesadaran sendiri para jamaah yang akan menunaikan solat di Masjid Agung Palabuhanratu supaya berhati-hati dan waspada. Gunakan kunci ganda atau apa saja caranya agar kendaraan bermotornya tetap aman,”harapnya.
editor : Hasna Fatimah Zahra