Bicara Pariwisata, Ini Harapan Abah Asep di Hari Jadi Kabuapaten Sukabumi ke-152

desa wisata hanjeli
Abah Asep Founder Dewi Hanjeli dan Wakil Bupati Iyos Soemanti

BERITAUSUKABUMI.COM-Di momen Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-152 Tahun 2022, Founder Dewi Hanjeli dan Founder Wisata Alam Sukabumi, Hidayat Asep atau akrab disapa Abah Asep memiliki segudang harapan untuk terus konsisten memajukan potensi pariwisata lokal di Kabupaten Sukabumi.

Di Kabupaten Sukabumi sudah lama punya jargon Gurilaps, yakni Gunung Rimba Laut Pantai Sungai yang sangat luar biasa. Potensi Gurilaps ini satu persatu sudah mulai terlihat progresnya terutama yang berada di kawasan Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp).

Bacaan Lainnya

Selain potensi alam dan buatan, Sport Tourism menjadi sebuah atraksi yang menjanjikan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan peningkatan ekonomi lokal, termasuk Wisata Edukasi juga menjadi sebuah trend masa kini.

Hari ini dan kedepan, bicara tentang pariwisata tentu harus fokus terhadap kualitas. Di mana harus menggabungkan unsur konservasi, edukasi dan pemberdayan masyarakat lokal dengan konsep pariwisata berkelanjutan (Sustainable Tourism).

LIHAT JUGA 

“Saya sedang mencoba berharap bagaimana kemandirian pariwisata lokal jika disuport oleh kebijakan daerah yang keberpihakannya terhadap Pariwisata Edukasi menjadi bagian dari pariwisata yang terintegrasi. Di mana setiap sekolah yang ada di Sukabumi difokuskan untuk mengunjungi ke destinasi wisata yg memang memiliki nilai lebih dalam hal kaitan pendidikan. Sehingga anak-anak bisa mendapatkan pengalaman baru dalam hal edukasi terutama dalam unsur “what to see, what to do, what to feel dan & what to buy” sesuai kaidah pariwisata,”beber Hidayat Asep, Minggu 11 Septembar 2022.

Jika pak Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif membuat hastage atau kampanye tentang liburannya #DiIndonesiasaja, maka saya berharap ada kampanye serupa di Kabupaten Sukabumi, yaitu liburannya #DiSukabumisaja untuk anak-anak sekolah biar mereka bisa menikmati wisata edukasi yang dikelola oleh masyrakat lokal, sehingga bisa meningkatan ekonomi lokal yang signifikan.

Contoh Wisata Edukasi yang saya maksud alhamdulilah sudah dilakukan. Di Desa Wisata Hanjeli konsep Wisata Edukasi sudah cukup lama jadi tujuan lembaga pendidikan tingkat pendidikan taman kanak-kanak (TK) sampai perguruan tinggi baik yang ada di Sukabumi maupun luar Sukabumi.

Konsep Wisata Edukasi di Desa Wisata Hanjeli lebih di titik beratkan kaitan Guideline, Visual Branding, Coloring Branding, Color Code, Sign System serta fokus ke Redesain.

“Kalangan akademis juga kerap menjadikan Desa Wisata Hanjeli untuk jadi bahan pengembangan penelitian. Mudah-mudahan hasil dari penelitian ini kita memiliki master plan desain yg elegan, futuristik, serta branding yg lebih baik serta bisa dipertanggung jawabkan secara akademis,”ujarnya.

Konsep New Branding dengan target jangka panjang juga sedang kami persiapkan. Sasarannya untuk segmentasi kunjungan selain wisatawan nasional juga target wisatawan internasional termasauk sekolah internasional.

“Kami ingin apa yg kami lakukan ini bisa menjadi contoh dan bisa diduplikasi untuk lokasi edukasi wisata/wisata berbasis masyarakat lokal lainnya terutama yg ada di Sukabumi khusuanya kawasan Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark,”terangnya.


editor : Hasna Fatimah Zahra

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *